Selasa, 06 Juni 2017

#Hari6 Tantangan 10 Hari Komunikasi Produktif

Senin berganti Selasa. Murid-muridku pun silih berganti kehadirannya di buku absen. Kali ini aku berbincang lagi dengan Za. Hari ini kami akan membuat mobil-mobilan di kelas. Semua anak Nampak bersemangat, tak sabar menanti hasil mobil karya sendiri. Bahan-bahan yang kami gunakan dari barang bekas, yaitu kardus dan tutup botol plastic. Semua anak mendapatkan satu kardus bekas pasta gigi yang sudah kami balut dengan kertas HVS bekas. 
Kali ini mereka harus mewarnai kardus yang akan digunakan sebagai badan mobil. Mereka mulai berkreasi, tak terkecuali Za. Tapi Za masih saja menggelayutiku. Kulihat ia belum percaya diri. Padahal teman-temannya yang lain sudah berekspresi mewarnai badan mobil dibagian sana-sini. Za masih saja merengek sambil menggaruk-garuk kepalanya. Ia menyodor-nyodorkan kardus miliknya padaku sambil berkata, “Za tidak bisa”.
Dengan lembut sambil memandang matanya aku berkata, “Za sayang, Za pasti bisa, nak”. Za masih merengek, kali ini ia menambahkan gerakan kaki yang ia gesekkan ke lantai sambil duduk. Aku mencoba membantunya dengan mencarikan tempat krayon yang bertuliskan nama Za.
“Tuh lihat teman yang lain, Za bisa mewarnai seperti itu?”, tanyaku.
“Ga bisa bu guruuuuu”, rengek Za.
Aku sempat hampir menyerah juga, karena pada saat itu posisiku ada dalam satu kelompok yang terdiri dari 4 orang anak. Akhirnya aku membantu Za untuk membuat garis-garis jendela mobil di kardusnya, selebihnya Za harus melakukan rotasi untuk didampingi guru yang lain.

0 komentar:

Posting Komentar