Minggu, 28 Februari 2021

Jurnal Ulat-Ulat #3

Keseruan menjelajah di hutan kupu-kupu Bunda Cekatan masih berlanjut. Kini aku tiba di kebun apel, tempat dimana aku bertemu dengan keluarga baruku untuk belajar bersama. Prinsipnya "semua murid, semua guru".

Aku memilih keluarga Ilustrasi dan Desain. Kepala keluarga baruku adalah Mba Caput. Aku juga bertemu dengan banyak teman dengan berbagai jenis "makanan" yang mereka lahap. Kami pun berdiskusi panjang mengenai konsep dasar ilustrasi dan desain.

Jadi sebetulnya baik desain maupun ilustrasi memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk menyampaikan informasi. Ilustrasi sendiri bisa menjadi salah satu elemen desain.

Lalu apa bedanya? 

Desain banyak "bercerita" menggunakan tulisan, sedangkan ilustrasi banyak "bercerita" menggunakan gambar.

Kami pun mulai mengambil hal yang beririsan setelah membuat list ilmu apa saja yang telah kita "lahap" dalam 2 pekan terakhir.

Color theory dan elemen-elemen menjadi beberapa contoh pilihan untuk kami bagikan saat jadwal live nanti. Rinciannya sebagai berikut:

Topik untuk LIVE - Bagian Ilustrasi: Cara Membuat Ilustrasi yang Bercerita oleh Mba @Caput

Topik LIVE - Bagian Desain Grafis: Pembuatan Video Animasi dengan Pixellab atau Kinemaster oleh Mba @reni

Berbicara tentang aktivitas  "LIVE", pekan ini aku juga melahap kudapan dari Magika dengan tema "Rumus Sukses Live Sharing di Facebook" yang dibawakan oleh Snow White Ricca.

Posisi badan di depan kamera, tips make-up dan penggunaan outfit saat LIVE dibahas oleh Mba Ricca.

Aku pun kini mengetahui kunci agar tidak blank saat LIVE dengan cara menyiapkan catatan dan menjadikan kamera ibarat teman curhat.

Tak hanya kudapan yang disiapkan Magika yang tersedia, namun ada juga kudapan bergizi lainnya yang disediakan oleh teman-teman di kebun apel.

Aku sendiri belum  tertarik pada ilmu yang telah dibagikan oleh teman-teman dari keluarga lain. Bukan karena ilmu tersebut tidak bermanfaat. Ilmu yang sebagian telah dibagikan begitu sangat menarik perhatianku, namun aku memutuskan untuk tidak tertarik saat ini karena fokusku saat ini adalah menguasai keterampilan menggambar kartun yang kunamai "Cartoon by Uma".

Untuk "Cartoon by Uma" sendiri belum aku lanjutkan lagi ke materi lain karena beberapa kesibukanku pulang kampung dan kelas berbayar yang aku ikuti baru akan membuka materi pelajaran pada tanggal 1 Maret 2021. Maka dari itu aku hanya mengulang latihan untuk menggambar pose dan ekspresi.

Bismillah, semoga semangat kami selalu terjaga. Aamiin


Sabtu, 20 Februari 2021

Jurnal Ulat-ulat #2

Belajar di Kelas Bunda Cekatan kini semakin seru. Pekan ini aku ditantang mengemas potluck. Sungguh pengalaman pertama bagiku.

Aku memilih untuk membuat video singkat cara menggambar kartun bagi pemula part 1 menggunakan aplikasi Canva kemudian menguploadnya di channel youtube.


Aku juga sangat menikmati potluck yang disediakan oleh ulat lain. Banyak sekali potluck yang telah dikirim oleh ulat-ulat. Salah satu yang aku nikmati ialah potluck dengan teman "Manfaat Membaca Nyaring Bagi Anak Sejak Lahir".

Alasan aku memilih menikmati potluck tersebut karena saat ini aku memiliki anak yang baru berusia 4 bulan. Aku sangat tertarik untuk mempersiapkan diri mempraktekkan ilmu tersebut.

Oiya, aku pun tak lupa aku untuk menyantap kudapan yang disediakan khusus oleh peri hutan. Tema kudapannya yaitu "Mendisiplinkan Anak Usia 2-12 Tahun dengan Metode 123 Magic".

Lagi-lagi metode tersebut sangat bermanfaat. Metode yang menjadi wawasan baru bagiku. Disampaikan oleh Mba Riefki bahwa metode 123 Magic memiliki 3 prinsip dalam mengaplikasikannya, yaitu:

1. Tanpa Bicara

2. Tanpa Emosi

3. Lembut dan Tegas

Mba Riefki juga menjelaskan bahwa metode ini hanya dapat digunakan pada kasus dimana kita ingin merubah atau menghentikan kondisi anak dengan cepat saat anak berbuat hal buruk, seperti merengek atau menangis.

Kini aku benar-benar baru mengetahui bagaimana cara menerapkan time out yang benar pada anak ketika anak tantrum, dsj. 

Aku merasa sangat beruntung bisa mendapatkan kudapan yang sehat seperti ini. Semoga semangatku dan ulat-ulat yang lain tetap terjaga sampai di tahapan selanjutnya di Kelas Bunda Cekatan. Aamiin...


Selasa, 09 Februari 2021

Jurnal Ulat-Ulat #1


Ibarat kupu-kupu, saat ini aku baru saja berkembang dan bertumbuh menjadi ulat. Ulat yang lahap memakan dedaunan kaya nutrisi di hutan pengetahuan.

Aku adalah ulat yang beruntung karena untuk bisa di tahap ini aku dibantu oleh kunang-kunang dan peri hutan. Aku diingatkan untuk memakan makanan yang hanya aku butuhkan agar tidak kekenyangan.


Aku juga diingatkan untuk terus memegang "kompas" strong why agar tidak tersesat di hutan pengetahuan yang begitu luas. 


Bekal bonus berupa headlamp juga diberikan padaku agar aku dapat fokus menjelajah hutan. Kini ranselku mulai dihiasi oleh badge dan perbekalan yang akan sangat bermanfaat selama 6 bulan kedepan.


Pekan ini aku mendapatkan ilmu dasar untuk menggambar kartun dari Kak Tata. Ia adalah mentorku di kelas menggambar kartun via website. Aku sengaja mengambil keputusan untuk mengikuti kelas berbayar tersebut karena aku bahagia melakukannya dan saat ini keterampilan yang ingin aku kuasai adalah menggambar kartun.

Setelah aku belajar, ada satu hal menarik yang aku dapatkan, yaitu kunci untuk bisa menggambar kartun adalah sering praktek atau latihan (agar jari-jemari lentur/terbiasa membuat berbagai macam garis secara manual), belajar menguasai teknik menggambar kartun, dan menguasai teknik mewarnai gambar kartun.


Aku memutuskan untuk belajar dari sumber ilmu ini karena aku merasa sesuai dengan media belajar yang disediakan, contohnya berupa video tutorial, file PDF, artikel, dan interaksi langsung via aplikasi Zoom Meeting. Kelas menggambar via website tersebut dirancang oleh Kak Tata secara fleksible namun tetap membuat muridnya disiplin atau komitmen. Selain itu, ada lembar kerja yang bisa di-print oleh para murid untuk berlatih. Tak lupa Kak Tata juga rutin memberikan challenge disertai hadiah untuk para murid. Biasanya pengumuman akan adanya challenge tersebut disebar via email dan instagram.

Rekomendasiku untuk teman-teman tentang sumber ilmu ini ialah wadah bagi siapa saja yang ingin menambah referensi dalam berkreatifitas, khususnya dalam membersamai aktivitas belajar dan bermain bersama anak, keponakan, sepupu, dan yang lainnya.





Selain mencari ilmu yang dibutuhkan secara mandiri, ternyata aku sangat senang karena bisa menikmati ilmu yang telah memberika nutrisi bagi ulat lain. Beberapa ilmu yang aku dapatkan diantaranya ilmu tentang water coloring, food preparation, dan teknik menggambar wajah.

Aku pun tak sabar untuk kembali menjelajah hutan pengetahuan. Semoga kita senantiasa konsisten untuk terus mengupgrade diri. Semangat!




Jumat, 05 Februari 2021

Inilah Telurku!

 Alhamdulillah, aku sangat bersyukur bisa ada di tahap ini, tahap telur-telur kelas Bunda Cekatan. Aku juga lebih bersyukur karena telah banyak dibimbing oleh peri hutan dan kunang-kunang di hutan kupu-kupu untuk bisa melacak kekuatan dan menemukan kebutuhan belajarku.

Kini aku mulai bersiap untuk belajar menggambar kartun. Insyaa Alloh prosesnya akan aku jalani selama 6 bulan kedepan. Bekal peta belajar untuk menjelajahi hutan pengetahuan telah kusiapkan. Tinggal konsisten untuk terus menjelajah.

Aku sangat bahagia dan lebih bersemangat semenjak mengikuti kelas Bunda Cekatan. Setiap pekannya aku memilih untuk mengumpulkan tugas dalam bentuk jurnal. Bukannya merasa terbebani, jurnal tersebut malah membuatku menjadi lebih bersemangat.

Jika ini adalah momen untuk mengalirkan rasa, bagiku jurnal-jurnal yang telah aku buat sebelumnya pun merupakan momen untuk mengalirkan rasa. Bismillah, aku harus kembali bersiap untuk melewati tahap ulat-ulat.

Semangaaaat!

Rabu, 03 Februari 2021

PETA BELAJARKU



"Peta belajar sama dengan peta pikiran," kata kunang-kunang Ika.
Kita dapat meletakkan satu topik, tujuan belajar, dan ilmu-ilmu atau keterampilan-keterampilang yang ingin kita kuasai.

Ibarat fungsi otak, kita dapat membuat peta belajar dengan meletakkan topik di bagian tengah, tujuan belajar di kanan atas, dan ilmu serta keterampilan yang ingin kita kuasai menjadi cabang-cabang. Jika ingin lebih detail, kita boleh mencantumkan target waktu untuk menguasai ilmu atau keterampilan tersebut.

Aku sendiri memutuskan untuk menamai topik peta belajarku dengan nama "Cartoon by Uma". Kenapa "Cartoon by Uma"?


Jadi aku telah menetapkan pilihan untuk mempelajari keterampilan menggambar kartun. Tujuan belajarku yang paling utama adalah menjadi ibu yang bahagia. Tak hanya itu, aku juga ingin bisa dan mahir menggambar karena sebelumnya aku tidak menguasai keterampilan tersebut. Jika aku sudah bisa dan mahir, bekalku untuk membersamai anakku bermain dan belajar semakin bertambah. Aku juga mencantumkan rencana untuk menjadi mentor dan membuka kelas menggambar. Namun aku belum mencantumkan target waktu karena target pencapaianku saat di ini adalah menjadi bisa dan mahir terlebih dahulu.

Setelah yakin dengan tujuan belajar atau strong why-ku, aku menuliskan keterampilan-keterampilan yang perlu aku kuasai dalam jangka 6 bulan kedepan. Ini dia list keterampilan yang ingin aku kuasai mulai dari level dasar:

1. Materi dasar (membuat garis, pembatas, bentuk 2 dimensi, 3 dimensi, ekspresi, bunga, pohon, bendera, dll)

2. Benda & warna (mengurangi detail, mempelajari alat-alat mewarnai, kombinasi warna dan outline, serta membuat objek warna-warni)

3. Manusia (pose, pakaian, ekspresi, dll)

4. Hewan (ekpresi, ciri khas, dll)

5. Laut, hutan, cuaca, dan luar angkasa

Sebetulnya masih ada keterampilan menggambar yang harus saya pelajari, yaitu cara menggambar:

- aksesoris, 
- rumah sakit, 
- karya seni, 
- olahraga,
- peternakan, 
- pertanian, 
- panggung, 
- makanan, dan 
- tanaman

Namun tema-tema diatas masih akan aku pelajari meski durasi belajar yang ditentukan di kelas Bunda Cekatan sudah selesai.

Kini, aku telah siap menjelajar hutan pengetahuan dengan menggunakan peta belajarku.

Semangat!