Minggu, 01 April 2018

Dekorasi Jendela


 Sebagai guru TK, saya dituntut kreatif. Saya harus mampu membuat pembelajaran semenarik mungkin. Saya juga harus menyediakan media-media pembelajaran yang kreatif dan inovatif. Hal tersebut harus dilakukan agar anak-anak muridku tidak mudah bosan. 

Beruntung saya memiliki ketertarikan pada seni keterampilan. Saya senang membuat suatu karya, entah itu dari bahan-bahan yang masih baru ataupun dari barang-barang bekas. Saat SMP, sayasangat senang menggunting gambar-gambar dari cover buku tulis bekas yang sudah habis saya gunakan untuk mencatat pelajaran di sekolah. Saya bisa menjadikannya hiasan untuk bingkai foto yang saya buat sendiri dari kertas karton atau kardus bekas. 

Saat SMP, untuk pertama kalinya saya mengenal cat air. Pada saat itu saya bisa membeli cat air jika memiliki kelebihan uang, atau memanfaatkan sisa cat air yang sudah tidak digunakan lagi untuk kebutuhan tugas pelajaran seni di sekolah. Karena sangat antusias menggunakan cat air, saya pernah membuat pola batik di meja belajar saya dengan menggunakan catair dan kuas kecil. 

Ketertarikan saya terhadap seni keterampilan atau kerajinan tangan ini masih berlanjut hingga saya SMA, kemudian kuliah, dan hingga saat ini saya mengajar di TK. Selama hampir 2 tahun mengajar, terhitung sudah lumayan banyak kreasi yang saya buat, baik untuk dekorasi kelas maupun untuk media pembelajaran anak-anak.


Gambar diatas merupakan hasil karya saya saat memulai tahun ajaran baru bulan Juli 2017 kemarin. Gambar tersebut merupakan kreasi origami untuk dekorasi jendela depan sekolah dan jendela kelas A. Saya hanya memerlukan kertas origami, hasil print gambar ikan, benang wol, gunting, jarum, dan double tip. Untuk referensi bentuk hiasan, saya browsing melalui internet. Waktu pengerjaan keduanya kurang lebih 1 setengah hari.

Sedangkan untuk gambar dibawah ini merupakan hiasan jendela dengan bentuk kipas yang melingkar dan bentuk kerucut. Pembuatannya cukup mudah, namun memakan waktu dan diperlukan kesabaran serta ketelitian. Sedikit tips agar hiasan tidak mudah dirusak oleh anak-anak adalah tidak membuat gantungan hiasan terlalu panjang, lebih baik dibuat setengah dari ukurang panjang jendela. Hal tersebut agar hiasan tidak mudah dijangkau oleh anak-anak.





Semoga bermanfaat.

#Tantangan10Hari
#Level9
#KuliahBunsayIIP
#ThinkCreative

0 komentar:

Posting Komentar