Minggu, 25 Desember 2016

Secuil Kontribusi untuk KPIS Banten

 Hari minggu ini betul-betul bermanfaat. Agendaku dari pagi hingga sore full membersamai KAMMI. Dari mulai Training Motivasi & Launching KPIS Banten hingga mampir ke acara Musyawarah Komisariat KAMMI UIN Sultan Maulana Hasanudin, Banten. Berjumpa dengan teman-teman yang shalih dan shaleha membuatku bahagia dan tak henti bersyukur. Belum lagi suasana baru ketika salah satu temanku mengajak "mampir" sebentar ke acara Muktamar salah satu LDF di kampusnya. Hanya ghiroh, ghiroh, dan ghiroh baru yang kurasakan. Betapa mereka sangat luar biasa dalam melaksanakan agenda-agenda dakwah. Malu rasanya jika aku masih mengeluh dan merasa diri ini paling sibuk.
Sedikit bercerita terkait kegiatan Training Motivasi & Launching KPIS Banten yang telah diselenggarakan tadi pagi tepat pukul 09.00 WIB. Sesuai nama perumahannya, suasana hangat dan damai nampak terpancar dari sambutan dan wajah para peserta dan pengurus komunitas Remaja Islam Masjid (RISMA) Baitul Tamwil Al Quwaity, Ciujung Damai-Serang. Mereka terlihat antusias namun malu-malu ketika bertemu denganku dan beberapa pengurus KPIS lainnya. Oiya, KPIS itu Komunitas Perempuan Indonesia Sehat. Singkatnya, KPIS itu adalah program yang dicanangkan oleh Badan Pemberdayaan Perempuan (BPP) KAMMI Pusat. Aku dan dua orang temanku yang masing-masing ketua BPP KAMMI Wilayah Banten dan KAMMI Daerah Serang menjadi bagian dari struktur kepengurusan KPIS Banten yang baru tadi pagi launching. Kedepannya kami berharap bisa bergerak melakukan sosialisasi dan penyuluhan ke sekolah-sekolah setingkat SMP dan SMA yang ada di kota maupun kabupaten Serang.
Alhamdulillah acara tadi pagi berjalan dengan lancar tanpa hambatan berarti. Namun bukan berarti tidak ada koreksi, khususnya untukku yang kebagian amanah untuk menyampaikan motivasi. Banyak sekali PR yang bukan lagi harus dikerjakan, tapi dikoreksi. Bismillah, semoga diri ini bisa selalu istiqomah belajar menjadi lebih baik. Aamiin.
Tak banyak yang bisa aku lakukan untuk dakwah ini, tapi apapun yang menjadi amanahku inshaAlloh akan aku kerjakan dengan maksimal. Tak jarang aku membayangkan posisi diriku dalam dakwah di masa yang akan datang. Hanya harapan agar diri ini tak pernah mundur dari perjuangan yang selalu aku panjatkan. Aku hanya bisa terus berdoa agar selalu diberikan hidayah dan ketetapan hati untuk istiqomah. Dan secuil kontribusi ini mudah-mudahan berkah.
Serang, 25 Desember 2016
ditulis menjelang mudik ke Kuningan esok hari


0 komentar:

Posting Komentar