Selalu Ada Ekstra Tenaga untuk KAMMI

Agenda rapat kordinasi kerja lokus dan LSO KAMMI menjadi wacana hangat beberapa minggu ini. Qadarullah, aku bisa mengikuti agenda ini. Mungkin aku bisa saja acuh, tapi ketika kabid BP KAMMI Wilayah Banten yang memberiku instruksi, apalah daya aku tak pernah bisa menolak.
Jujur, hatiku sangat girang meskipun harus melakoni drama ketika meminta ijin kepada ibu yayasan. Tapi rasa tak percaya dan bahagia yang membuncah masih saja mengalahkan rasa lelah dan sakit hati yang ada.
Ini adalah kado teringat yang aku dapatkan di momen berkurangnya usia dan selalu ada ekstra tenaga untuk KAMMI, karena hanya dengan inilah aku membuktikan cintaku.

Kota Bogor, 26 Agustus 2017

My Students My Team #10

Kamis, 24 Agustus 2017
Pertama kalinya project helper dimulai. Anak-anak begitu antusias. Jadwal Fio dan Yasfin, mereka mau membantu guru dengan antusias. Aku memberi mereka reward yang aku buat sendiri. Tak ada rebutan dan kelas yang ricuh lagi.

My Students My Team #9

Rabu, 23 Agustus 2017
Jadwal helper sudah jadi
Aku memasangnya di kelas. Belum dijelaskan, anak-anak sudah banyak yang bertanya.
Usai makan pagi, aku memaparkan apa yang mereka tanyakan sedari tadi. Aku memberitahu mereka kapan jadwal mereka menjadi helper dan siapa teman mereka yang akan membantu.

My Students My Team #8

Selasa, 22 Agustus 2017
Pagi ini matahari bersinar cerah. Anak-anak masuk sekolah seperti biasa. Family project masih berlangsung, anak-anak selalu membuat lingkaran kecil mengelilingi meja. Pada saat itulah aku mulai berdiskusi dengan dengan mereka. Hari ini aku menjelaskan apa-apa saja yang menjadi tugas helper. Sejauh ini tidak ada protes dari mereka.

My Students My Team #7

Senin, 21 Agustus 2017
Sebelum membuat jadwal, aku melakukan family forum untuk menerangkan hal-hal baru apa saja yang akan diterapkan di kelas.
Aku bertanya kepada mereka apakah mereka senang membantu bu guru. Jawaban mereka "ya" serempak. Kemudian aku lanjut bertanya apakah mereka ingin membantu bu guru. Jawabannya masih sama.
Barulah aku menjelaskan terkait projek yang idenya baru saja aku dapatkan beberapa hari yang lalu.

My Students My Team #6

Jumat, 18 Agustus 2017
Setelah mengajar TK selama 1 tahun, aku mulai memahami bahwasannya anak-anak senang meniru hal-hal yang dlakukan orang dewasa. Seringkali aku melihat mereka ingin membantu pelerjaan gurunya. Tak jarang mereka berebut dengan teman hanya demi mengambil bagian untuk membantu bu guru di kelas, entah itu hanya sekedar mengumpulkan work sheet atau membereskan sesuatu.
Atas dasar itu, muncullah ide untuk merancang kondisi kelas yang lebih teratur dengan tetap memperhatikan keinginan anak untuk bergerak membantu gurunya.
Membuat jadwal helper team. Entah dari mana datangnya ide itu, tapi aku sangat bersemamgat sekali merancang susunan jadwal helper anak-anak di kelasku. Selain itu aku pun bersemangat untuk membuat karya dari origami yang berisikan jadwal helper siswa kelas A.
Karena jumlah muridku ada 10 dan jumlah hari mengajar dalam seminggu adalah 5 hari, maka aku membagi anak-anak kedalam 5 kelompok. Satu hari ada 2 orang anak yang bertahap menjadi helper.

My Students My Team #5

Rabu, 16 Agustus 2017
Hari kedua perlombaan dalam rangka memperingati 17-an masih berlanjut. Anak-anak begitu antusias mendengar kata tarik tambang diucapkan oleh kami (guru). Untuk dapat mengikuti perlombaan, kami mengadakan forum diskusi untuk membuat kesepakatan apa-apa saja yang menjadi peraturan didalam perlombaan.
Usai lomba, anak-anak mendapatkan hadiah yang telah kami siapkan. Anak yang menang dan yang kalah tetap mendapatkan hadiah.

My Students My Tema #4

Selasa, 15 Agustus 2017
Hari kemerdekaan memang 2 hari lagi, tapi karena bertepatan dengan libur nasional, maka kegiatan lomba di TK diselenggarakan 2 hari sebelumnya. Lomba makan kerupuk dan kuis menjadi agenda di hari pertama. Kami guru-guru bersama anak-anak hanya sebatas melakukan family forum untuk terus berlatih melaksanakan family project.

#day4
#kuliahBunSayIIP
#myfamilymyteam
#mystudentmyfamily
#myStudentsmyteam

My Student My Team #3

Senin, 14 Agustus 2017
Aku harus menunggu 2 hari untuk kembali memulai kembali rangkaian family project bersama murid-muridku. Hal itu dikarenakan hari Sabtu dan Minggu sekolah libur, otomatis aku tidak bisa bertemu dengan murid-muridku.
Kini 3 hari lagi menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia, waktu untuk perlombaan di sekolah telah ditentukan, yakni selama 2 hari, tanggal 15-16 Agustus 2017. Aku dan dua orang guru lainnya mempersiapkan lomba secara teknis, seperti mencari dan membeli perlengkapan lomba.
Kegiatan lainnya ialah merias sekolah. Untuk kegiatan yang satu ini kami bekerja sama dengan anak-anak. Kami membuat bendera, mengecat kaleng, dan lain sebagainya.

#Day1
#Level3
#MyFamilyMyTeam
#MyStudentMyFamily
#MyStudentMyTeam
#KuliahBunSayIIP

My Students My Team #2

Di tantangan hari kedua, aku dan murid-muridku masih memperbanyak penyelenggaraan family forum. Aku lebih paham bahwa setiap hal yang akan kami lakukan bersama baiknya direncanakan secara bersama-sama terlebih dahulu. Aku juga baru belajar betapa pentingnya membagi peran kepada masing-masing muridku dalam kegiatan di sekolah.
Sedikit demi sedikita aku selalu menawarkan kepada mereka peran-peran kecil untuk dilakukan, misal "bapak pensil warna", "ibu origami", dan lain sebagainya. Arti dari panggilan tersebut ialah anak sebagai penanggung jawab barang-barang yang ada pada panggilannya, misal bapak pensil warna, artinya anak tersebut harus menjaga pensil warna miliknya dan milik teman-temannya yang lain. Ibu origami artinya anak tersebut harus membagikan origami dan menyimpan sisanya dengan baik agar bisa digunakan kembali.

#Day1
#Level3
#MyFamilyMyTeam
#MyStudentMyFamily
#MyStudentMyTeam
#KuliahBunSayIIP

My Student My Team #1

Tepat satu bulan aku membersamai 10 anak yang menjadi muridku di sekolah TK tempatku mengajar. Usia mereka diantara 4-5 tahun. Mereka yang tidak pernah melihat bahkan mengenalku, kini harus melewati suka cita bersama selama kurang lebih 1 tahun kedepan. Tepat di tanggal 10 Agustus juga, aku harus memulai tantang Games Level 3 di kelas Bunda Sayang Batch #2. 

Tantangan kali ini adalah membuat family project. Bagiku, anak-anak muridku ialah keluargaku. Jika slogan "my family my team" bisa digunakan oleh para member IIP yang sudah menikah, maka aku bisa menyesuaikan slogan menjadi "my student my team". 

Kegiatan family project ini aku awali dengan membuat family forum. Aku menyelipkan agenda diskusi bersama anak-anak di kelas. Diskusi yang dibahas terkait hal-hal apa saja yang sudah aku rencanakan, kemudian aku menanyakan kepada anak-anak apakah mereka memiliki ide untuk melakukan suatu kegiatan lain atau tidak. Selain itu, aku juga menanyakan kepada mereka kesepakatan apa saja yang harus dipatuhi selama kegiatan nanti.

Project pertamaku bersama anak-anak di kelas ialah kegiatan lomba 17 Agustus. Selain mendiskusikan apa saja yang diperlukan untuk hiasan, mereka juga terlibat dalam menentukan jenis lomba. Kecuali hadiah, kami guru-guru menentukannya sendiri agar hadiah yang didapat sama rata, baik anak yang menang ataupun kalah dalam lomba.

Diluar project itu, ada juga rencana target yang ingin dicapai di kelas A. Target pertama yaitu ketertiban antrian dan menghafal doa-doa harian. Aku mengajak anak untuk membuat kesepakatan hal-hal apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan demi mencapai target tersebut. Riuh rendah suara mereka saling bersahutan ketika aku tanya apa saja hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan ketika sedang lomba maupun dalam rangka mencapai target project kedua. Ada yang menjawab tidak boleh memukul, sampai tidak boleh menggigit. Hah anak-anak! :D

#Day1
#Level3
#MyFamilyMyTeam
#MyStudentMyFamily
#MyStudentMyTeam
#KuliahBunSayIIP